Minggu, 31 Juli 2011

Wes Borland Kapok Cabut Dari Limp Bizkit


Gitaris Limp Bizkit mengaku jika sudah cukuplah dirinya dua kali meninggalkan Limp Bizkit. Menurutnya nggak ada band yang membuatnya merasa nyaman selain bersama Fred Durst cs. Wes Borland cabut dari Limp Bizkit pada tahun 2001, namun dirinya kembali di tahun 2004. Tetapi satu tahun kemudian dirinya kembali pergi dan berjalan bersama Marilyn Manson band.
Baru-baru ini dirinya mengatakan kepada Music radar jika Limp Bizkit adalah band-nya yang besar bersamanya. Tempat dirinya menjadi diri sendiri.
“Saya di sini (Limp Bizkit) untuk tinggal. Limp Bizkit adalah band saya, bagian hidup saya dana apa yang bangun sejak awal.  Tidak baik untuk menjadi orang lain dalam sebuah band. Bersama Limp Bizkit saya bisa menjadi diri sendiri,” ujar sang gitaris.
“Ketika pertama kali meninggalkan Limp Bizkit, saya benar-benar muak dengan mereka yang mengolok-olok band saya. Waktu itu saya berusia 26 tahun dan tidak tahu bagaimana harus menanganinya. Hubungan saya dengan Fred Durst yang memburuk juga mempengaruhinya. Butuh dua tahun lamanya untuk membuat kami berdua berbicara kembali,” tambahnya lagi.

Metallica Akan Rayakan Ultah Ke-30 dengan Konser Khusus Bagi Penggemar Berat

image
 
Jakarta - Grup raksasa metal asal San Francisco, AS, Metallica akan merayakan ulang tahun mereka yang ke-30 dengan menggelar konser di Fillmore Theatre khusus bagi para penggemar berat selama empat hari berturut-turut pada 5, 7, 9, 10 Desember mendatang.

Konser yang hanya ditujukan bagi para penggemar yang mendaftar di Met Club ini dijanjikan akan menjadi konser yang tak terlupakan karena akan menampilkan tamu-tamu istimewa, set list variatif serta banyak memainkan lagu-lagu yang jarang dimainkan sebelumnya oleh mereka.

Metalllica juga akan menjual tiket konser istimewa ini dengan harga yang sangat murah, hanya 6 Dollar AS (sekitar Rp 48.000) atau dengan paket khusus yang berisi empat tiket yang hanya seharga 19.81 Dollar AS (Rp.158.000). Angka tersebut memang disesuaikan dengan tahun kelahiran band ini.

Metallica menulis pesan di situs resmi mereka untuk para penggemar yang setia.

“Tiga puluh tahun sebagai Metallica, Anda percaya tidak? Kami akan mengadakan perayaan yang spektakuler, bersenang-senang untuk seluruh keluarga besar. Sampai jumpa di minggu penuh kegilaan di Desember!” tulis mereka di Metallica.com.
(RS/RS)

Sabtu, 30 Juli 2011

Bassist 'Navicula' Alami Kecelakaan Saat Tampil



Jakarta, (29/07/11) - Navicula, band beraliran Psychedelic Grunge asal Bali menjadi salah satu performer pada pagelaran musik Blues 4 Freedom, Plaza Teater Kecil Kecil TIM (Taman Ismail Marzuki), Cikini, Jakarta Pusat.

Perhelatan musik akbar yang diadakan tiap dua tahun sekali oleh Dewan Kesenian Jakarta sejak tahun 1986 ini, menampilkan pemusik yang musikalitasnya tidak diragukan lagi, seperti Gugun Blues Shelter, The Flowers, Efek Rumah kaca, Getah, Navicula, Bangku Taman, dan Leonardo.

Navicula yang digawangi oleh Gede Roby Suproyanto, membawakan lagu "Kali Mati" sebagai lagu pertama untuk mengawali aksinya yang di lanjutkan dengan lagu-lagu hits mereka.

Kejadian mengenaskan terjadi pada salah satu awak Navicula. Aksi panggung yang terlalu atraktif membuatnya celaka. Di lagu ke lima "Aku Bukan Mesin", Made, pemain bass yang melakukan aksi stage diving tidak mendapat respon dari penonton, sehingga membuatnya terjatuh ke lantai Plaza Teater Kecil, TIM.

Sontak aksinya itu membuat pertunjukan terhenti, dan personil lainnya turun panggung untuk melihat keadaan Made yang berada di kerumunan penonton. Selang beberapa menit, Robi sang vokalis meminta maaf atas kejadian tersebut.

"Maaf, perform kita cut, lanjut di kesempatan yang lain. Terima kasih," kata Roby yang bergegas turun panggung.

"Hasil CT scan menunjukan tidak ada pendarahan atau retak, dan bisa rawat jalan, tapi tetap perlu observasi. Get well soon Made," begitu kalimat yang terlontar dari akun twitter mereka @naviculamusic, yang di post Sabtu sekitar pukul 03.15
(Febriyani Frisca R / IndiZine )


Jumat, 29 Juli 2011

The Script Akan Guncang Jakarta , Mr.Big Masih Tanda Tanya


image


Jakarta - Setelah mengundang Lifehouse dan Rivermaya pada tahun lalu, kini Guinness berencana untuk mendatangkan band rock asal California, Mr. Big, serta band pop asal Irlandia, The Script, guna meramaikan Guinness Arthur’s Day 2011 yang akan diselenggarakan di empat kota di Indonesia, dimulai pada 12 November di Jakarta, 3 Desember di Medan, 7 Desember di Surabaya, dan ditutup pada 10 Desember di Makasar.

Sayangnya, kehadiran Mr. Big masih belum dapat dipastikan oleh penyelenggara.

“Band internasional yang telah memberikan konfirmasi secara tertulis adalah The Script. Sementara untuk Mr. Big, kami sudah mendapatkan status oke namun masih menunggu konfirmasi secara tertulis," ujar Head of Marketing Guinness Indonesia, Herman Sulina, pada konferensi pers di Decanter Wine House, Plaza Kuningan, Jakarta, Rabu (27/7) kemarin, seperti dilansir oleh Kompas.com.

The Script memang sudah dipastikan untuk bermain di Central Park, yang telah ditetapkan sebagai venue untuk penyelenggaraan Guinness Arthur’s Day 2011 di Jakarta, namun masih belum bisa dipastikan jika band mancanegara tersebut akan tampil di tiga kota lainnya.

“Kami terus terang belum memutuskan apakah The Script hanya tampil di satu kota atau dua kota atau malah lebih. Yang telah terkonfirmasi sejauh ini, ia akan tampil di Central Park, Jakarta. Tunggu kabar berikutnya, kami masih terus mempelajari. Yang pasti kita tidak ingin mengecewakan para penggemar di Indonesia,” terang Herman.

Herman melanjutkan, “Artisnya nanti akan dialokasikan di beberapa kota, jadi berbeda-beda di setiap kota. Secara pemilihan artis, kami melihat genre yang cocok penempatannya ada di mana. Kami pilih sesuai kotanya. Kami akan memberikan yang terbaik buat semuanya.”

Mengenai penjualan tiket, Herman mengatakan bahwa tiket baru akan dijual mulai Agustus mendatang melalui RajaKarcis.com dan akan dijual sebanyak lima ribu lembar dengan harga paling murah Rp 200 ribu.

EDANE : Jangan Cuma Datangkan Band Luar

Edane: Jangan Cuma Datangkan Band Luar ke Indonesia
 
Jakarta - Band mancanegara terus berdatangan ke Tanah Air. Band rock Edane pun berharap promotor jangan hanya mendatangkan band luar ke Indonesia.

"Bukan hanya band luar berdatangan ke sini, tapi band dari Indonesia juga ke luar, harus berimbang," ujar sang gitaris Eet Sjahranie ketika berbincang dengan detikhot.

Menurut Eet sangatlah bagus bisa membawa banyak musisi asing ke Tanah Air. Hal itu bisa mematahkan anggapan bahwa Indonesia tak aman. Tapi, akan lebih baik jika musik yang berasal dari Indonesia dikenal lebih banyak orang.

"Yang jelas kita butuh dukungan dari banyak pihak. Kita ini, musisi dan musik Indonesia adalah aset. Jangan dilihat sekadar rock. Harapan kita nggak muluk sih, biar lebih diperhatiin aja. Jangan setelah musisi Indonesia berhasil bawa nama negara di luar pakai biaya sendiri, baru deh pada koar-koar," jelasnya.

Setelah lima tahun boleh dibilang vakum, Edane muncul dengan album baru bertajuk 'Edan'. Dengan formasi vokalis dan bassis baru, mereka merasa semakin solid secara musik dan psikologis dalam bermusik.

12 Lagu Amy Winehouse Akan Dirilis?

(Foto: Corbis)
(Foto: Corbis)
LONDON - Sekira 12 lagu Amy Winehouse yang belum diperdengarkan, rencananya akan segera dirilis.

Seorang sumber dari perusahaan Universal mengungkapkan bahwa ada sekira 12 lagu yang kemungkinan bakal dimasukkan ke album ketiga milik almarhumah.

Meskipun Amy tidak pernah merilis materi baru sejak album 'Back To Black' yang dirilis pada 2006, dia sempat merekam beberapa lagu selama tiga tahun terakhir.

“Amy sebenarnya tertarik untuk masuk studio lagi. Setelah dia berkonsultasi dengan beberapa orang, sepertinya itu akan menjadi hal yang positif. Beberapa hal yang mengganggunya sudah bisa dihadapi,” ungkap sumber, seperti dilansir Digital Spy, Jumat (29/7/2011).

“Orang-orang sangat tertarik, dan terus terang saja rekaman itu  benar-benar bagus. Kami mendengarkan hasil kasarnya dan lagu itu seperti lagu Amy versi vintage,” lanjutnya.

Sumber lain yang dekat dengan Amy mengaku bahwa ada banyak kumpulan materi yang sudah direkam olehnya, dan dia juga berspekulasi bahwa materi itu cukup untuk dua album.

“Amy adalah seorang penulis, dia selalu menulis lagu. Dia punya studio di rumahnya dan membuat demo. Dan untuk yang terakhir ini sepertinya dia bernyanyi sambil main drum,” paparnya.

Namun, kedua orang sumber tersebut menekankan bahwa keputusan untuk merilis album baru tersebut harus berdasarkan persetujuan orangtua Winehouse, manajemen dan orang-orang labelnya.

Sementara itu, Salaam Remi, produser dan juga teman kolaborasi Amy mengatakan bahwa rekaman yang dibuat oleh Amy sebelum kematiannya belum selesai.

“Kami memang sudah mengerjakan itu, tapi album ini belum lengkap. Kami telah melakukan banyak hal, terlebih rekamannya. Saya mencoba untuk fokus kepada lagu barunya yang sudah direkam, tapi jika akan dirilis harus dengan persetujuan orangtuanya dulu. Jadi kabar tentang perilisan album tersebut adalah tidak benar,” terang Salaam.

Anang: Penutupan Situs Ancam Musik Indie

Anang (Foto: Lutfiah/okezone)
 
JAKARTA - Musisi Anang Hermansyah mengkhawatirkan penutupan situs pengunduh musik ilegal turut menyingkirkan musik independent (indie).

Penutupan sejumlah situs unduh musik ilegal bagi sejumlah kalangan memang menguntungkan, namun menurut Anang Hermansyah langkah seperti ini bisa merugikan sejumlah musisi indie.

Anang sebagai pelaku seni menyambut positif usaha pemerintah yang mulai peduli terhadap pembajakan yang semakin marak. Namun menurutnya harus dicarikan jalan lain juga karena solusi ini bisa menghambat promosi musisi indie.

"Dengan penutupan 20 situs itu, itu merupakan usaha positif baik juga untuk bahwa jangan ada piracy atau download gratis. Tetapi untuk independent yang memperkenalkan karyanya dengan memberikan secara gratis lagunya karena modal yang minim, malah akan menjadi sebuah hambatan," ujar Anang saat berbincang dengan okezone di Pisa Kafe, Menteng, Jakarta (27/7/2011).

Anang melanjutkan, kebijakan pemerintah ini harus dilihat dari berbagai segi, sebab di Indonesia ini musiknya sudah sangat berkembang. Menurutnya banyak musisi sekarang memilih media online sebagai sarana untuk memperkenalkan karya-karyanya.

"Harusnya dicarikan jalan, ini harus dilihat dari berbagai segi tapi yang penring memang semangatnya. Untuk penutupan situs, itu memang sangat diharapkan suatu pihak tapi satu pihak belum tentu," tambah kekasih Ashanty, ini.

Kemarin, kampanye Kemenkominfo stop download illegal resmi di sosialisasikan di Gedung Kemenkominfo yang dihadiri wartawan di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Menggandeng musisi James F. Sundah, Bimbo, Acil, Titi Puspa, Tere, Yovie Widianto, dan masih banyak lagi.

Tompi Prihatin Musik Tak Dijadikan Andalan Pemerintah

(Foto: okezone)


JAKARTA - Jumlah rakyat Indonesia yang begitu b
esar sebetulnya merupakan pasar potensial untuk penjualan CD dan kaset.

Tapi karena Indonesia lahannya para mafia pembajak yang memanfaatkan lemahnya hukum, nasib penjualan CD dan kaset sudah dibuang ke keranjang sampah. Sekarang hanya tinggal wujud RBT yang jauh dari kesan seni.

Tompi mengungkapkan, negara sebetulnya bisa mengandalkan pemasukan kas negara dari pekerja seni, khususnya musisi. Tapi syaratnya, lanjut Tompi, sistem harus dibenahi.

“Banyak laporan yang mengatakan kalau 6 bulan cuma 100 biji, tapi lagunya meledak. Saya enggak mengerti pemerintah kerjanya apa karena itu jadi pemasukan negara,” ujar Tompi yang ditemui saat rilis single religi berjudul Ramadhan Berbagi, di kawasan Panglima Polim, Jakarta Selatan, Kamis (28/7/2011).

Selain negara, para musisi akan kecipratan rezeki jika sistem perundang-undangan dibuat propelaku seni.

“Negara kita jumlah penduduknya besar, market musik besar. Negara kita konsumtif, untuk itu RBT sering ganti-ganti. Kalau penguasa itu mau duduk manis dan mikir benar, tapi ini acak kadut, banyak artis yang enggak dapat,” ungkapnya kritis.

Andi Rianto Yang Ngikutin Kita

J-Rocks (Foto: Lutfiah/okezone)

JAKARTA - Bulan puasa J-Rocks memilih fokus menggarap album keempat.

Album yang akan jadi lansiran karya terbaru dari kuartet ini, mereka akan melibatkan beberapa musisi beken seperti Pay dan Andi Rianto.

“Di album keempat ada 10 lagu. Musiknya berbeda, aransemen musiknya lebih dewasa. Kita juga bekerja sama dengan Andi Rianto, bang Pay. Jadi warnanya beda-beda. Musiknya campur-campur. Iramanya ada ngebeat, medium dan slow,” papar sang vokalis, Iman, saat ditemui di acara Dahsyat, RCTI, Jumat (29/7/2011).

Sebagai jembatan menuju album keempat, band beranggotakan Iman Taufik Rachman (vocal, gitar), Swara Wima Yoga (bass), Sony Ismail Robbayani (gitar) dan Anton Rudy Kelces (drum) akan melepas single saat perayaan Idul Fitri nanti.

“Kita fokus ngerjain album keempat. Untuk singel juga. Kita akan keluarin singel baru pas lebaran. Kita sengaja batasin kegiatan di bulan Ramadan biar balance (seimbang). 11 bulan ini kan kita kerja. Jadi, bulan puasa fokus. Ada juga buat urusan keluarga, buat ibadah,” lanjutnya.

Kerjasama dengan Andi Rianto, apa berarti musik J-Rocks akan banyak dipengaruhi Andi?

”Enggak, Andi yang ikutin J-Rocks.Hehehe,” singkatnya.

Siapa Pengganti Anji (DRIVE)




  • Inilah Vokalis Baru Band DRIVE. Setelah sekian lama melakukan pencarian vokalis, akhirnya grup band Drive telah menemukan pengganti Anji. Sebelumnya telah banyak nama seperti Rizki The Titans yang sempat disinyalir akan mengisi vokal ternyata tidak. Seperti dikutip dari Detik.com para personel Drive tengah sibuk berkutat untuk merekam materi terbarunya di studio milik Erwin Gutawa. Hingga kini sudah 4 lagu yang telah direkam oleh materi musiknya.

    Personel Drive masih merahasiakan siapa orang di balik microphone tersebut, Vokalis Baru Band DRIVE. Menurut Budi selama penggarapan materi tersebut, vokal barunya tak hanya membantu mengisi vokal saja, namun juga membantu mengisi rhythm dan menciptakan lagu. Bassis Drive, Dygo menuturkan bahwa personel terbaru ini nanti akan diperkenalkan saat peluncuran album keempat nanti.

    Info Tiket All Time Low

     

    All 
Time LowAll 
Time Low
    Tags: , , ,
    Jadwal Acara
    Statustersedia
    Date6 October 2011
    VenueTennis Indoor, Senayan
    CityJakarta
    PricePresale 2:
    FESTIVAL Rp 350.000
    TRIBUNE Rp 300.000

    Normal:
    FESTIVAL Rp 400.000
    TRIBUNE Rp 350.000
    PromoterJava Musikindo

    Harga Tiket Westlife “Gravity” World Tour 2011


    Westlife
    Tags: , , ,
    Jadwal Acara
    Statustersedia
    Date5 Oct 2011
    Time19:00
    VenueTennis Indoor Senayan
    CityJakarta
    PriceFestival Rp 750.000
    Tribune 1: Rp 675.000
    Tribune 2: Rp 600.000

    note:
    10% tax will be applied
    PromoterMarygops Studios
      

    Portnoy Bukan Sosok Yang Kami Cari

    Drama tentang Mike Portnoy memang masih berlanjut. Mengenai berjalannya Portnoy dengan Avenged Sevenfold, cabut dari Dream Theater, kemudian ditolak ketika dirinya meminta untuk kembali ke DT. Gal ini kemudian mendapat tanggapan tersendiri dari gitaris a7x, Zacky Vengeance. Dalam sebuah wawancara bersama Guitar World, dirinya dan a7x memang tidak berniat mengambilnya sebagai drummer tetap dan sempat menyarankan Portnoy untuk tidak pergi dari Dream Theater.
    “Kami selalu bersyukur dengan dipertemukannya Avenged Sevenfold dengan Portnoy. Dan sejujurnya memang hanya dia yang sanggup mengerjakan pekerjaan yang ditinggalkan oleh The Rev. Saya pikir dirinya selalu mencari sesuatu yang baru dalam hidupnya. Saya juga tau jika hubungannya sudah tidak baik lagi bersama DT, bahkan itu terjadi ketika Portnoy belum bertemu dengan kami.  Kemudian ketika album Nightmare keluar dan menjadi nomer satu lalu disusul dengan tur yang sangat panjang, hal tersebut sangat membuat dirinya senang dan meyakinkan kami jika dirinya ingin menjadi member dari Avenged Sevenfold. Tetapi waktu itu kami belum siap untuk mengambil personil baru dan dia bukan sosok yang kami cari,” ujar Zacky.
    “Dan ketika dirinya mengatakan pergi dari DT, kami langsung mengatakan tidak. Ia pria dewasa dan mempunyai keputusannya sendiri tetapi kami telah menyarankan hal tersebut. Di sisi lain, kami memang tidak siap untuk berkomitmen dengan dirinya,” tambah Zacky lagi.  
    Kini Avenged Sevenfold sudah nggak lagi berjalan dengan Portnoy. Drummer muda Arin Ilejay telah ditetapkan menjadi pengganti dari drummer terdahulunya, The Rev.
    Foto : Mattoncio
    (hai-online)

    Comedian Hide Clow

    IndieZine -A band from bandung, filled by Rully (vocals), Gren (guitar),irwan (guitar), Zul sense (drums), and Harry (bass). brought the genre of thrash / grindingpunk / hardcore but when people listen more to enjoy if more frequent listening .. to name the genre that's up to mw who practically anything important we keep working and can exist in the world of music

    Link :
    http://www.myspace.com/comedianhideclown
    http://www.facebook.com/CHC.comedianhideclown
    https://twitter.com/@comedianHC

    Kamis, 28 Juli 2011

    Memories Of Nopa


    Memories Of Nopa ,musical style has been described by various sources as "pop punk"When playing live, the band typically plays their songs at a faster tempo songs are known for their simple melodies, teen angst They are often targeting subjects such as love and growing up,and a lot tells about lives but it still maintains much of the speed and attitude of classic punk rock".

    Member : 
    Oiz Nris (No) on Six Strings " Voc "
    Panji Njenk (Pa) on Four Strings '' Voc "
    Ari Dayak on Hit and Kick a Drum. 

    Link :
    http://www.reverbnation.com/memoriesofnopa

    CONBUST


    Sebuah band berasal Cibubur yang kami ulas kini adalah 'CONBUST' :
    Terus terang saja ada sebuah kesulitan yang amat sangat ketika saya di suruh menuliskan sesuatu tentang diri sendiri yang sifatnya abstraktif dan imajinatif. Mencoba memvisualisasikan bentuk band ke dalam rangkaian huruf dan kata. Setidaknya bukan dalam bentuk fisik tapi lebih kepada paparan ide dan attitude sebuah band. Meraba-raba sendiri, konak sendiri, orgasme sendiri...wow ! makanya sorry banget kalo misalnya tulisan ini rada bersifat "sepihak" alias terlalu subjektif. Untuk hal-hal yang sifatnya non teknis, pengennya sih di tulis sama orang lain. Yah itung-itung menghindari kalimat-kalimat yang sifatnya kege'eran dan juga biar objektifitasnya mantep. Tapi terserah juga sih mau nulis apa tentang kita ...karena kebenaran itu interpretasi setiap orang. Bebas coy...
    Tentang pengaruh dalam bermusik itu pasti ada. Tak ada musik yang tak terpengaruh apa-apa. Musik itu tidak murni. Yang ada adalah musik berkarakter. Semua saling mempengaruhi satu sama lain sehingga melahirkan genre musik baru. Karakter inilah yang terbentuk melalui sebuah proses yang panjang, rumit, dan melibatkan semua unsur yang ada pada masa lalu maupun yang sedang berlangsung saat ini.

    Member : 
    JERRY - VOCAL
    VERO - GUITAR
    AZIS - BASS
    BHAPLANK  - DRUM

    Link :
    http://www.reverbnation.com/page_object/page_object_blogs/artist_810731#!/conbusst

    Interview With Ardy 'SAVAGE'

    Dikutip dari XtremeZine.co.nr - "Band yang selalu membutuhkan bimbingan untuk ke depan nya dari kalian agar lebih baik dari sebelum nya" Itulah sedikit review dari band asal cijantung ini, kali ini Xtreme Zine berkesempatan untuk mewancarai salah satu personilnya yang bernama ardy. Cekidot


    Apa kabar Savage brother?Baik om kabar saya ya walaupun agak sedikit pilek hehehe


    Lagi sibuk ngapain aja Savage sekarang?
    Hehe sibuk apa ya om mungkin mantepin materi lagi 


    Jelasin dong secara singkat sejarah berdiri nya Savage sampai sekarang?
    Sejarahnya mungkin kita dulu terbentuk dari satu tempat lingkungan yang ga ada niat buat berjalan sejauh ini buat ke depan nya


    Kenapa si dikasih nama Savage?
    Iya kita sengaja ngambil nama yang simple tapi bermakna agar mudah di ingat


    Aliran musik yang diusung Savage apa ni?
    Death metal….yyeaaahhhh


    Influnce terbesar dari Savage sendiri apa?
    Banyak si sebenernya tapi kita cendrung ke S.O.P dan dreamtheater hahahaha


    Panggung terbesar yang pernah dirasakan Savage kapan,dimana dan kenapa?
    Better of dead #4 14 mei 2011 , parkit djavu..kita ga pernah menyangka metalhead sebanyak itu yang terlibat ketika kita performance


    Savage sudah memiliki berapa album / EP /Single ?
    Single kita “Penyesat Jiwa”


    Apakah ada rencana album baru yang akan keluar gak ditahun ini?
    Ga ada si om tapi doain aja biar kita punya album secepatnya..amin hahaha


    Sekarang banyak orang memprogandakan ‘Metal 1 Jari’,gimana tanggapan kalian sendiri dengan propaganda ini?
    Perbedaan bukan untuk saling menjatuhkan melainkan untuk saling melengkapi..kita di underground bukan untuk mempermasalahkan itu tapi kita Cuma ingin karya kita di dengar orang banyak dan belajar sedikit profesional untuk membedakan dimana saat kita berkarya dan dimana saat kita beragama


    Tanggapan Savage sendiri terhadap perkembangan Underground di Indonesia itu seperti apa?
    Meningkat jauh dari sebelum nya


    Saran apa yang harus diberikan Savage kepada band-band baru Underground untuk tetep bertahan seperti kalian?
    Totalitas yang terpenting dan kekeluargaan dalam satu tim


    Apakah Kalian Juga memiliki Pandangan tersendiri tentang Band2 yang lebih memainkan Cover Version Song ( yang so pasti Familiar serta dikenal banget dimetal head Audience ), apakah ini sebagai wujud dari yang dinamakan " Krisis PeDe " band2 tersebut akan ketakutan kehilangan crowd Moshpit Area Audiencenya saat menyaksikan permainan band tersebut, ketimbang Banget lebih mengenalkan Lagu2 sendiri senantiasa memiliki kekuatan Dasyat Daripada Cover Version tersebut?
    Selama kita masih mempunyai inspirasi kita mencoba untuk menghindarkan dari yang nama nya ”cover version song” ya pede ga pede herus pede…seandainya kita menerima kritikan itu wajar karna efek nya akan lebih baik dari sebelum nya dan kuping manusia berbeda beda


    Menurut kalian sendiri tentang perkembangan musik underground saat ini jika dibandingkan dengan 5-7 tahun yang lalu, apakah saat ini atau 5 tahun yang akan datang bakalan menyamai rekor-nya? apalagi scene metal ditanah air kita mulai ramai diisi oleh aksi individualisme juga kompetisi tidak sehat antar Individu sehingga membuat semacam Komunitas yang terpecah pecah dalam satu daerah, apakah hal ini juga pernah kalian liat sebelum dan sesudahnya??
    Kami berharap rasistme scene music underground di Indonesia agar dapat di hilangkan supaya music underground dapat berkembang pesat di 5 tahun ke depan


    Apakah Kalian Juga termasuk Orang2 yang Lebih bisa dikatakan Enjoy menggunakan Situs Jejaring Sosial yang saat ini Ngetrend Banget dikalangan Remaja, macam Facebook, Friendster, Twitter, Bebo, Myspace, Blogger, etc, apakah menurut kalian ini sebagai salah satu ( Mungkin ) yang dinamakan " Penjajahan Fikiran Terselubung ", sehingga lebih memiliki Dampak untuk merubah Cara Pandang yang Lebih Hegemonik ??
    Bagi kami jejaring sosial adalah wadah untuk mempromosikan music underground namun tidak untuk yang lain


    Sekarang kayaknya Juga lagi Booming band2 Deathcore diseluruh belahan Amerika, asia, serta Eropa, Gimana menurut kalian tentang Konsep Musik ini, apakah bakal dipastikan akan bertahan lama seperti Musik Death metal ?? karena pada dasarnya Deathcore juga menawarkan Komposisi Music Death metal sound and style yang heavy as fuck.
    Underground apapun jenis musicnya kita akan terus support dan tidak saling menjatuhkan


    Apakah Opini Kalian terhadap Aksi terorisme yang Sedang terjadi Di negara Indonesia ini ?? apakah ini nyata Bentuk " Jihad " seseorang Berfikiran radikal terhadap negara Barat, sehingga pada Kenyataannya Orang2 akan menjadi lebih Menyudutkan Agama Islam Sebagai Agama Teroris, sebuah Stigma yang semakin memilukan.
    Kami sangat menyesalkan aksi terorisme yang membawa bawa nama agama karena sangat merugikan dan menjatuhkan agama tersebut


    Tuliskan 3 kata untuk “METALIK KLINIK” kompilasi paling megah di perindustrian bawah tanah Indonesia
    Berkualitas,berbobot,mengesankan


    Oia gimana si tanggapan Savage sendiri dengan ada nya Xtreme Zine ini?
    Media partner bagi music seperti kita untuk mengakses informasi dunia underground dan sangat berguna untuk kita..sukses buat Xtreme Zine


    Terus saran kedepan nya untuk Xtreme Zine sendiri apa?
    Sukses deh kalo saran kita bantu dengan doa aja biar semakin maju buat kedepan nya 


    Terimakasih sudah meluangkan waktunya untuk menjawab pertanyaan ini,kami dari Xtreme Zine mengucapkan banyak terimakasih untuk Savage, Sukses terus buat Savage dan Long Life Untill Death \m/
    Sama sama Xtreme Zine,terima kasih
    Keep \m/

    LOST ANOTHER Berencana Melakukan Tour Ke Malaysia Tahun Ini

    Sudah banyak band Indonesia yang melakukan invasi ke negeri jiran tersebut, antara lain nya Prosatanica, Innerbeauty, Noxa dan Jasad. Sekarang kesempatan band muda asal jakarta yang akan melakukan invasi tersebut, kali ini dibawah naungan promotor MUSIXX EVENTS (Kuala Lumpur) Lost Another berkesempatan untuk menggempur negeri tetangga sebelah dengan musik Death Metal ala mereka. Tidak tanggung-tanggung desas desus yang beredar mereka akan disana selama 1 bulan penuh untuk melakukan tour album pertama mereka. Waw its amazing bro, belum tepat kapan rencana nya mereka akan tour kesana, tapi bocoran yang kita dapat, mereka melakukan tour ke Malaysia setelah mereka menyelesaikan Album pertama mereka. Kita doakan saja semoga band muda asal Jakarta ini dapat mengharumkan nama Indonesia di kanca musik Death Metal Internasional. Tour mereka ini selain mendapat dukungan dari Musixx Event, mereka juga mendapatkan dukungan penuh oleh Mannequin Republic Band Management (Australia), FaceDown Promotions (USA), Indian Music Revolution (India), The Iron Markhor (Pakistan) dan tentu saja Xtreme Zine yang selalu support pergerakan musik bawah tanah indonesia.

    Mike Portnoy Ungkap Band Barunya

    Mantan drummer DREAM THEATER dan AVENGED SEVENFOLD, Mike Portnoy mengaku kolaborasinya dengan gitaris/vokalis John Sykes dan seorang bassist yang masih rahasia bukan sebagai band proyekan, tapi sebagai pelabuhan baru Portnoy. Sejauh ini mereka sudah merekam 12 lagu sebagai demo dengan merekamnya di salah satu studio di Los Angeles. Portnoy juga menjelaskan ada satu lagu dimana mereka sangat terpengaruh dengan beberapa musik rock classic terutama milik Led Zeppelin, Black Sabbath, Pink Floyd dan Deep Purple.
    Dalam satu postingan yang tertulis di situs resmi Portnoy, mereka mengklaim band baru ini sebagai trio modern dan menjadi band tetap Portnoy seperti yang juga ia lakukan pada ADRENALINE MOB.

    “Aku akan membagi waktu sebisanya dengan dua band ini. Jika Corey Taylor, Jim Root, Mike Patton, Joe Satriani dan Chad Smith juga Zakk Wylde bisa membagi waktunya, tentu aku juga bisa. Aku sangat bersemangat dengan dua band ini karena keduanya band baru yang menakjubkan dan keduanya secara musikalitas sangat berbeda. Jadi tidak akan ada masalah dengan kreativitas,” terang Portnoy.
    Tadi malam Mike Portnoy dan John Sykes tampil di acara edisi kedelapan “That Metal Show” milik VH1 Classic yang dimana Eddie Trunk berperan sebagai host. Eddie sendiri sempat memberi komentar lewat twitter dengan menulis musik yang dimiliki Portnoy dan Sykes seperti pengawinan Blue Murder dengan Whitesnake.
    ADRENALINE MOB sendiri sebagai pendatang baru tak dapat disebut sembarangan, karena selain memiliki Mike Portnoy sebagai drummer, band ini juga dihuni vokalisSYMPHONY X Russell Allen, gitaris virtuoso Mike Orlando, bassist Paul DiLeo dan juga Rich Ward. Mereka sudah memulai debut panggung tanggal 24 Juni kemarin di Hiro Ballroom di kota New York dan berhasil memikat satu label major untuk segera merilis debut album penuh.
    Pasca tak terlibat lagi dengan AVENGED SEVENFOLD, Mike Portnoy diketahui memang memiliki banyak band baru yang kebanyakan masih projekan termasuk kolaborasinya bersama gitaris Steve Morse dan multi instrumentalist, Neal Morse.
    Mike Portnoy yang lebih dikenal sebagai drummer DREAM THEATER, keluar dari band tersebut tahun lalu karena lebih memiliki menjadi drummer baru untuk AVENGED SEVENFOLD. Sayangnya romantisme Portnoy bersama Synister Gates cs tak bersanding lama. Sementara posisi kosongnya di DREAM THEATER sudah diisi Mike Mangini yang juga mantan drummer band thrash metal ANNIHILATOR. [berontakzine.com]

    Akhirnya Pemerintah Dukung Berantas Situs Unduh Musik Ilegal

    Jakarta - Sejumlah pelaku industri musik di Indonesia telah cukup lama menengarai potensi kerugian hingga Rp 12 trilyun per tahun yang diakibatkan oleh maraknya aktifitas unduh musik ilegal di internet.

    Harapan mereka selama ini agar pemerintah dalam hal ini melalui Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) turun tangan untuk melindungi hak cipta di ranah dunia maya akhirnya terwujud juga.

    Tifatul Sembiring yang secara resmi membuka acara “Sosialisasi Perlindungan dan Apresiasi Karya Cipta Seni Musik di Dunia Maya” di kantor Kominfo, Jakarta, pada Rabu [27/7] siang, menjadi afirmasi bahwa Menteri Kominfo tersebut telah tergerak untuk mulai memberantas situs-situs yang dinilai memberikan jalan bagi pembajakan musik di dunia maya. Hal tersebut dipicu oleh desakan yang disampaikan asosiasi musik seperti Asirindo, Prisindo, PAMMI, RMI, PAPPRI, ASIRI, APMINDO, Gaperindo, WAMI dan KCI—yang berpayung bersama di bawah nama Heal Our Music—kepada Tifatul.

    “Pada saat ulang tahun HKI (Hak Kekayaan Intelektual), kebetulan musisi diundang. Ada kang Sam Bimbo. Kebetulan di situ ada pak SBY dan pak Tifatul Sembiring. Di situ kita kan bawa terus slogannya Heal Our Music. Sembari kami bawa juga data illegal download yang terjadi. Saat itu pak SBY nanya, ‘Apakah Menkominfo tahu akan hal ini?’ Terus akhirnya kita dipanggil sama pak Tifatul dan dikasih waktu untuk membahas hal ini,” tutur M. Gopal Utiarrachman, salah satu pengurus Heal Our Music, menjelaskan awal mula terjadinya sinergi dengan Kominfo.

    Kemudian Gopal melanjutkan, Tifatul yang akhirnya mengetahui kondisi industri musik di Indonesia mengajak semua komponen industri musik mengenai soal tersebut. “Di pembahasan berikutnya kami ajak juga komponen lain seperti Dirjen HKI, Budpar, Kepolisian. Berikut semua komponen industri—termasuk perwakilan pencipta, perwakilan artis, industri rekaman dan lain-lain. Dari situ akhirnya semua sepakat bahwa ini harus dijalankan dan ditegakkan. Dasarnya tetap Undang-Undang Hak Cipta untuk menjalankan Undang-Undang ITE,” imbuhnya.

    Sementara itu penulis lagu yang juga merupakan Ketua Bidang Teknologi Informasi PAPPRI, James F Sundah, mengatakan bahwa Undang-Undang yang mengatur hal tersebut sejatinya memang sudah ada. “Tapi pak Menteri [Tifatul Sembiring] ini kan dari partai politik, ya. Jadi kalau mau menerapkan suatu hal dia harus mempelajari dulu. Nah, kami adakan percepatan,” katanya.

    Dalam siaran pers yang diterima Rolling Stone disebutkan dasar-dasar hukum yang dapat digunakan untuk perlindungan hak cipta di dunia maya ini adalah UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Sementara ancaman bagi pelanggar Undang-Undang tersebut, seperti tertera pada Pasal 48 ayat (2), adalah pidana penjara paling lama sembilan tahun dan/atau denda paling banyak Rp 3 milyar.

    Kuasa hukum Heal Our Music, Dedy Kurniadi, SH, MH, mengatakan, di Amerika Serikat tuntutan terhadapillegal download sudah sangat sering terjadi, berbeda dengan di Indonesia di mana pihak-pihak yang merasa dirugikan belum tergerak untuk mengambil langkah hukum.

    “Di sini masih dalam pembicaraan, sosialisasi, penyadaran,” katanya dan kemudian melanjutkan, “Bahkan Limewire membayar 105 juta dollar AS ke RIAA. Mungkin sekadar 15 persen dari tuntutan. Tapi itu sudah sebagai jalan keluar.”

    Menurut Dedy, rencana pemblokiran oleh pemerintah terhadap situs-situs yang memfasilitasi pembajakan di dunia maya adalah diskresi untuk mengurangi konflik.

    “Tinggal tunggu reaksi dari pihak yang diblok. Pihak yang diblok tentu punya penasehat hukum juga. Dia akan tanya, ‘Di pasal mana dalam Undang-Undang ITE, pemerintah atau negara diberi kewenangan untuk memblok?’ Ketika yang diblok itu pornografi, orang lebih suka diam. Karena yang mau diselamatkan itu seluruhnya. Tapi ketika bicara pelanggaran hak cipta, ini perdebatannya jauh lebih keras,” tambahnya.

    Heal Our Music akan terus melakukan sosialisasi mengenai rencana pemblokiran situs-situs unduh ilegal agar masyarakat tidak terkejut. Bahkan, menurut James F Sundah, mereka telah berencana untuk mengadakan seminar keliling.

    “Dalam waktu enam bulan ke depan kita akan memberi edukasi terus. Termasuk ke asosiasi-asosiasi dan musisi-musisinya, akan kita ajari,” tandas James.

    (RS/RS)

    UWI LOST ANOTHER : Permantap Materi Sebelum Tour Malaysia


    Drummer Lost Another (Band Death Metal Jakarta) yang akrab di panggil Uwi ini sedang sibuk memantapkan materi-materi lagu dan menyelesaikan album pertama dari Lost Another yang berjudul Human Of Destruction.
    Setelah penyelesaian album tersebut, Lost Another berencana akan segera melakukan Tour Malaysia sekaligus launching di negri Jiran tersebut.
    Sebelum Tour Malaysia Uwi pun sedang sibuk berlatih keras untuk menggebrak kota Bali (Dewata Musik Cadas), Solo (Rockin Solo), dan Surabaya bersama Lost Another.

    (NP/IZ)

    30 Second To Mars Segera Rilis EP Akustik



    30 Second To Mars yang baru saja menyambangi Indonesia dalam gelaran Java Rockin’ Land 2011 dikabarkan akan segera merilis sebuah EP akustik mereka. EP tersebut akan berisikan tiga lagu mereka yakni Hurricane, Kings & Queens dan Nights Of The Hunter serta satu lagu milik U2, Where The Streets Has No Name yang mereka mainkan secara akustik.
    EP ini direncanakan akan rilis secara digital pada 22 Agutus 2011 mendatang. So, bagi kalian penggemar 30STM, jangan sampai terlewat ya!

    JUSTIN KOMPAK BIKIN TATTO DENGAN SANG AYAH

    Kapanlagi.com - Walau selama ini terlihat dekat dengan ibunya, Patty, namun tak berarti Justin Bieber tak dekat dengan sang ayah, Jeremy Bieber. Mereka pun ternyata cukup kompak, sampai membubuhkan tato yang sama di tubuh mereka!
    Penyanyi berusia 17 tahun yang sudah punya dua tato di tubuhnya ini, satu berbentuk bintang di siku dan burung camar di pinggulnya, terlihat mengunjungi sebuah kios tato di Israel pada Mei lalu. Bersama sang ayah, Justin pun membubuhkan sebuah tato dalam huruf Ibrani yang berbunyi Yeshua, bahasa Ibrani untuk Yesus.
    Tato inipun juga dibubuhkan di tubuh sang ayah, yakni tepat di bagian kiri sisi tubuh mereka, tepat di bawah ketiak. Beberapa foto dari TheJustinBieberShrine.com menunjukkan bahwa pelantun tembang Baby ini terlihat gugup ketika duduk di kursi tato, sebelum akhirnya sang ayah menggenggam tangannya selama proses pentatoan. Setelah selesai, Justin dan Jeremy pun berpose bersama, memamerkan tato baru mereka yang masih bengkak kemerahan.


    TheJustinBieberShrine.com
    Mengenai hubungannya dengan sang ayah, Bieber sempat berujar, "Aku berhubungan baik dengan ayahku. Ketika aku masih kecil, dia mengajariku beberapa lagu dan memainkannya dengan gitar, seperti Knockin' on Heaven's Door dari Bob Dylan. Dia juga mengajariku menyetir, keren kan."
    Walau Justin dan ayahnya tak memberikan pernyataan mengenai arti tato mereka, manager Justin, Scooter Braun sebelumnya sudah pernah berujar bahwa sang bintang selalu berdoa dalam bahasa Inggris dan Ibrani sebelum tampil. Scooter, yang beragama Yahudi, berujar, "Justin mendengarku berdoa, dia paham mengapa aku melakukannya dan sekarang dia juga melakukannya."

    Konser world music oleh Malacca Ensemble


    Musik
    Malacca Ensemble
    Teater Salihara
    Jumat, 05 Agustus 2011, 20:00 WIB
    HTM Rp 50.000,-
    ...Mahasiswa/Pelajar Rp 25.000,- (tempat terbatas)

    Dengan mengusung wold music, Malacca Ensemble dibentuk pada 2007 untuk ikut melestarikan musik tradisi melalui gubahan dan komposisi yang lebih populer dan modern. Dipelopori oleh Hendri Lamiri (biolin), kelompok musik ini terdiri dari Demas Narawangsa (drum), Indro Hardjo Dikoro (bass), Yaser Arafat (perkusi), Butonk Olala (akordeon), Faisal (gitar), Rio Zee Rinaldo (keyboard), Eunique Shalom (vokal)—hampir semua personil kelompok ini merupakan komposer atau musisi profesional yang trampil memainkan beragam alat musik.

    Tidak hanya menghadirkan nuansa musik tradisi Indonesia, Malacca Ensemble juga merangkul beragam jenis musik dan bebunyian lain yang ada di dunia, seperti yang berasal dari Cina, Arab, Eropa Timur dan India. Mereka telah tampil di berbagai perhelatan musik dan melaksanakan konser tunggal, seperti pada Malaka Street Jazz Festival, Riau (2008); Java Jazz Festival, Jakarta (2009); Rain Forest World Music Festival, Serawak, Malaysia (2010); World Economic Forum, Davos, Swiss (2011). Kelompok ini juga pernah tampil di British International School, Jakarta (2009); Bentara Budaya, Jakarta (2010); Gedung Kesenian Jakarta (2010); dan di Benteng Rotterdam, Makasar (2011).

    Konser world music oleh Malacca Ensemble ini akan diselenggarakan di Teater Salihara pada hari Jumat, 5 Agustus 2011, pukul 20.00 WIB. Tiket seharga Rp 50.000,- (dan Rp 25.000,- khusus untuk pelajar/mahasiswa) dapat dipesan melalui tiket@salihara.org, 021-789-1202, 0817-077-1913, 0812-8184-5500, 0857-193-111-50, 021-9974-5934, 0838-9963-0361.

    Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi info@salihara.org atau nomor-nomor telepon diatas. Buku program Juli-Agustus 2011 bisa diunduh di www.salihara.org.

    Sampai bertemu di Komunitas Salihara!

    Komunitas Salihara; Jl. Salihara 16, Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12520. Tel: 021-789-1202.

    JAKARTA CLOTHING EXPO 2-4 Desember 2011

    8Jakcloth 2011.jpg

    JAKCLOTH 2011


    JAKCLOTH (YES) 2-4 Desember 2011, Plaza Tenggara - Senayan
    More than 150 booth clothingClothing Expo, Konser Musik, Skateboard & Fingerboard Competition,  BMX, Bundgee Trampolin. etc...

    Info & Register clothing:
    Up: Bayu 021 9470 8565 / 0813 1833 3488
    Kerjasama:
    Up. Bonny 0817 99 418 99

    NOTHING DIFFERENCE'S SONG


    1. Bertahan Hidup :

    JUMP BALL


    We are an unusual band and always learn from others who have more experience. We make music not for style, but we want to work as closely as possible in a way to dissect and develop the skills of every individual who owned our personnel.
    We exist because want to continue to preserve indie music in Indonesia, because without the participation and support of the Indonesian people themselves, Rock / pop punk music probably will not thrive in this city.

    Song list:

    1. Sherina
    2. Cobalah mengert
    3. Hanya mengejar dan berharap
    4. Wanita-ku
    5. Jogja dan kena

    Member :
    Gyta - Vokal
    Prass - Gitar dan Vokal
    Rhomy - Gitar
    Levie - Bass
    Nocenk - Drum

    Link :
    www.facebook.com/jumpballrawk
    www.reverbnation.com/jumpballrawk

    NOTHING DIFFERENCE

    NOTHING DIFFERENCE adalah sebuah bentuk oraganisasi musik atau yang biasa di kenal pada umumnya adalah sebuah Band yang bergeenre POWER POP ini dilahirkan pada 06 juni 2010 berasal dari kota kecil Palabuhan Ratu (Sukabumi).
    Kini mereka tengah berjuang untuk menembus belantika musik Indonesia dengan ciri khas tersendiri. Meskipun band ini terbentuk di Sukabumi, namun Nothing Difference telah melakukan aksi-aksi panggung memukaunya di beberapa wilayah Ibu kota Jakarta, Depok dan sekitarnya.
    Member :
    Dera - Vocal and Guitar
    Pray - Bass and Backing Vocal
    Rhomy - Keyboard, Synthesizer, Guitar, and Vocal

    Link :
    http://www.facebook.com/nothingdifference
    http://myspace.com/notdifference/

    IYO memulai karier solo


    INFINITY PRODUCTION present: Johanes Iyo

    JAKARTA,2011 - Johanes Iyo atau akrab disapa Iyo, menambah deretan penyanyi solo pria di Indonesia. Lewat album bertajuk Because Your Love, Iyo siap membuai penikmat musik Indonesia dengan lagu-lagu cinta miliknya.

    Lagu yang terdapat dalam album terbaru Iyo ini, semuanya mengenai cinta. Iyo mengaku, semua terinspirasi dari pengalaman pribadinya.

    Mengenai aliran musik dalam albumnya itu, Iyo mengaku bahwa lagu-lagunya dipengaruhi oleh musik jazz, modern Rock, dan pop. Alasannya, aliran musik tersebut easy listening bagi orang yang mendengarkannya.

    (IZ/NP)

    Selasa, 26 Juli 2011

    PARAMORE GEBRAK JAKARTA - BALI PADA AGUSTUS 2011



    Beberapa kali Indonesia selalu terlewatkan ketika Paramore menggelar konser di Asia (Singapore dan Malaysia). Tapi kali ini di tahun 2011 Paramore akan benar-benar konser di Indonesia untuk menghibur para penggemarnya (Parawhore). Rencananya Paramore yang kini beranggotakan 3 orang personel yaitu Hayley Williams (vokal), Jeremy Davis (Bass) dan Taylor York (gitar), akan menggelar konser di dua tempat di Indonesia, yaitu di Bali pada tanggal 17 Agustus 2011 yang bertempat di Garuda Wisnu Kencana (GWK) dan di Jakarta pada tanggal 19 Agustus 2011 yang bertempat di Pantai Carnaval Ancol. Bertepatan dengan bulan puasa dan hari kemerdekaan Republik Indonesia. Konser Paramore di Indonesia ini bisa dikatakan spesial, karena digelar di dua tempat sekaligus.
    Saya sendiri termasuk salah satu fans Paramore beberapa bulan ini. Saya mengenal Paramore gak terlalu lama, sekitar akhir tahun 2010 ini. Telat yah, padahal Paramore sudah terbentuk sejak 2004. By the way, ada yang gak kenal Paramore? Kalau film Twillight tau gak? Apa hubungannya antara Paramore dengan Twillight? Di film Twillight, Paramore ikut ambil bagian dalam mengisi Original Soundtrack (OST) Twillight. Judul lagunya Decode.

    Tanggal, Lokasi dan Harga Tiket Konser Paramore di Indonesia 2011
    Berikut detail informasi lokasi dan harga tiket konser Paramore di Indonesia yang bertajuk “Paramore: Live in Indonesia 2011″ :
    ===================
    Bali
    Waktu : Rabu, 17 Agustus 2011
    Lokasi : Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali
    Harga Tiket konser Paramore di Bali :
    NO PRESALE Ticket :
    - Festival A : Rp 600,000
    - Festival B : Rp 400,000
    ———————————–
    Jakarta
    Waktu : Jum’at, 19 Agustus 2011
    Lokasi : Pantai Carnaval Ancol Jakarta
    Harga tiket Paramore di Jakarta :
    PRESALE Ticket (3,000 tickets) :
    - Festival A : Rp 600,000
    - Festival B : Rp 400,000
    Tiket dapat dibeli mulai hari Minggu tanggal 8 Mei 2011 pukul 10:00 WIB di :
    - Jakarta :  Thamrin City, GWH function hall Lt. 2
    - Bandung : Outlet BLACK ID)
    NORMAL Ticket :
    - Festival A : Rp 700,000
    - Festival B : Rp 500,000
    NB :
    – Festival A : Front
    – Festival B : Back
    ———————————–
    Ticket Box Konser Paramore di Jakarta dan Bali selengkapnya :
    Ticketbox Konser Paramore Indonesia Jakarta Bali 2011 Paramore 
Akan Konser Di Indonesia (Jakarta dan Bali) Bulan Agustus 2011


    INCUBUS di Jakarta 26 Juli 2011

    Jakarta - Kabar gembira bagi Anda penggemar band rock asal Amerika Serikat, Incubus. Brandon Boyd cs akan menggelar konsernya di Jakarta pada 26 Juli mendatang.

    Kepastian soal konser Incubus di Indonesia disampaikan perwakilan promotor ShowMaxx Entertainment, Fitri kepada detikhot, Sabtu (7/5/2011). Konser band pelantun 'Drive' itu mengusung tema 'Incubus Live In Indonesia 2011'.

    Namun pihak promotor belum bersedia menjelaskan lebih detail harga tiket dan arena konser. Rencananya promotor akan menggelar jumpa pers pada Selasa (10/5/2011) mendatang di Hard Rock Cafe, EX, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

    "Soal tiket kami belum bisa announce. Mungkin nanti saat jumpa pers," ujarnya.

    Helloween at Java Rockin'land 2011



    Sedikitnya ada tiga hal menarik untuk disorot dalam sebuah konser band pengusung langgam musik power metal. Pertama, lengkingan demi lengkingan sang vokalis yang terkadang tidak masuk akal bagi orang kebanyakan dan membuat penonton menggeleng-gelengkan kepala karena kagum. Kedua, aksi gitaris dalam memainkan melodi pada bagian interlude secara akurat dalam tempo yang cepat. Dan ketiga, semegah apa suasana dibangun di atas panggung dengan tata suara serta tata cahaya untuk memenuhi ekspektasi penonton atas langgam musik tersebut yang seyogyanya epic.

    Andi Deris, vokalis Helloween jaman ketiga setelah Kai Hansen (1984-1986) dan Michael Kiske (1986-1993), sempat membuat saya kecewa pada poin pertama saat tampil di GGI stage Java Rockin’land hari ketiga, Minggu [25/7/2011] kemarin di Pantai Karnaval, Ancol. Hal itu terjadi ketika band asal Hamburg, Jerman, pionir gerakan Power Metal Eropa tersebut membawakan lagu dari jaman Kiske, “I’m Alive.” Alih-alih menutup lagu itu dengan high register yang diimbuh efek audio delay untuk menciptakan klimaks, Deris malah menggunakan teknik falsetto untuk mencapai nada tinggi.

    Namun, kekecewaan itu tidak bertahan lama. Ada tiga hal yang mampu melunturkan perasaan itu dengan cepat. Pertama, karena selanjutnya hingga Helloween memungkas penampilan dengan lagu “I Want Out” Deris tidak lagi mengulangi kesalahan serupa dan menyanyikan semua bagiannya dengan suara asli.

    Kedua, karena secara keseluruhan Helloween tampil mengesankan dengan memainkan sebanyak 11 lagu -- termasuk medley tiga lagu mereka yang sama-sama berdurasi tak kurang dari tiga belas menit “Keeper of the Seven Keys,” “The King for a 1000 Years” dan “Halloween.” Pujian terutama patut diberikan kepada pemain drum dan sekaligus personel paling baru di antara yang lain Daniel Loble karena berhasil menjaga tempo dan kekuatannya selama itu.

    Dan ketiga, Andi Deris yang notabene sebelumnya sudah pernah menyambangi Indonesia sebanyak dua kali bersama Helloween seolah-olah telah mengenal selera humor penonton di negeri ini. Di sela-sela lagu, Deris sempat beberapa kali melawak yang membuat penonton tertawa terpingkal-pingkal.

    Salah satunya adalah ketika ia menceritakan mengenai wiski berharga sangat mahal yang ia beli pada sebuah tur dan malah diminum oleh Daniel Loble tanpa sepengetahuannya. Atas hal itu, ia menyebut Loble sebagai “motherfucker.”

    “Dan tahukah kalian hal yang terburuk dari itu semua? Dia mencampur wiski itu dengan Coca-Cola,” kata Deris sembari menurunkan ibu jarinya, penonton pun tertawa. Kemudian ia melanjutkan, “Sebentar, saya barusan mendengar penonton perempuan di depan sini bertanya, ‘So what?’ Honey, mencampur wiski dengan Coca-Cola is a blasphemy.

    Lalu Deris memberitahu penonton, pada posisi yang ditempati Loble, yaitu di belakang perangkat drum, ia sama sekali tidak bisa mendengar apa yang Deris ucapkan. “Tenang saja, dia tidak bisa mendengar kita. Lihat ini, ya. Hi, motherfucker!” Deris melambaikan tangannya ke Loble sambil memasang muka seolah ia sedang membicarakan hal baik-baik mengenai temannya itu. Dan Loble pun dengan wajah datar membalas lambaiannya seraya terus memainkan drum seolah benar-benar tidak tahu dirinya sedang dibicarakan. Sekali lagi penonton tertawa.

    Tapi jelas ini adalah sebuah konser metal dan bukan pertunjukan lawak. Helloween jelas masih punya daya gempur dalam musiknya dan karenanya lawakan Deris tadi bukanlah sebuah cara untuk menutupi usia band ini yang telah menginjak usia 27 tahun.

    Gitaris Michael Weikath -- yang sejak era album Rabbit Don’t Come Easy (2003) berduet dengan gitaris Sascha Gerstner -- masih memukau dengan aksi permainan melodinya yang akurat, rapi nan indah. Dan ketika mereka berdua maju ke bibir panggung bersama pemain bass yang juga sekaligus salah satu personel terlama Markus Grosskopf untuk beraksi di depan sana, Helloween berhasil membuat saya merinding dan pada saat yang sama memenuhi dua poin terakhir yang sempat disebut di awal tadi. Gempuran itu terasa nyata ketika tanah di Pantai Karnaval menggelinjang laksana gempa ketika Helloween membawakan “Future World.”

    Pada lagu terakhir, “I Want Out,” sekali lagi Deris membuat penonton tertawa. Ia mengajak penonton untuk meneriakkan “Out!” secara bersama-sama seolah-olah berperan selaku juri yang menentukan berapa nilai yang pantas diperoleh penonton atas teriakan tadi.

    “OK, dari 1 sampai 5, saya rasa itu bisa saya kasih nilai 4,” ujar Deris sambil mengangkat bahunya seperti mengatakan: “Yah, mau bagaimana lagi?” Dan tentu saja penonton tidak rela. Maka akhirnya Deris memberikan kesempatan sekali lagi -- tidak, Deris memberikan kesempatan 10 kali lagi kepada penonton untuk meneriakkan “Out!” setelah ia menyanyian bagian “I want…”

    “Saya tahu ini sudah larut malam dan kalian ingin pulang,” Deris mencoba memancing emosi penonton yang langsung terlihat lambaian tangan-tangan penonton menandakan mereka tidak setuju. “OK, kalau kalian ingin kami kembali lagi ke sini, saya ingin kalian berteriak sekeras-kerasnya. Jadi ketika besok ditanya teman kalian, ‘Dari mana semalam?’ kalian bisa menjawab, ‘Habis nonton konser Helloween’ (Deris mengucapkan kalimat itu dengan memegang lehernya dan suara yang seolah-olah serak).”

    Lantas, penonton yang dipancing emosinya sedemikian rupa pun langsung menuruti keinginan Deris. Sebanyak sepuluh kali mereka meneriakkan “Out!” sebelum akhirnya Helloween menuntaskan lagu tersebut dan turun dari panggung dengan wajah yang terlihat bahagia. Mereka telah menaklukkan Indonesia sekali lagi serta mengalahkan hujan yang sempat turun di tengah-tengah penampilan dengan membuat penonton tetap bertahan di sana.
    (RS/RS)

    Good Charlotte: Java Rockin'land Lebih Baik dari Festival Musik Kebanyakan


    Jakarta - Band pop punk asal Maryland, Amerika Serikat, Good Charlotte, lebih tepatnya vokalis dan gitaris kembar Joel dan Benji Madden, mengakui bahwa festival musik yang dianggap terbesar di Asia Tenggara, Java Rockin’land, memiliki kualitas lebih baik jika dibandingkan dengan festival musik kebanyakan yang ada di dunia.

    Joel dan Benji mengemukakan hal ini ketika ditemui Rolling Stone Indonesia di belakang panggung utama Java Rockin’land 2011, beberapa jam sebelum Good Charlotte naik ke atas panggung.

    “Saya pikir (Java Rockin’land) lebih baik dari festival musik kebanyakan. Sangat teratur, nyaman, dan memiliki backstage yang bersih. Banyak festival musik yang memiliki backstage menyedihkan; panas, kotor, dan Anda hanya bisa duduk di sana seraya menunggu untuk naik ke atas panggung. Kami senang bisa ada di sini, apalagi mereka memiliki minuman dingin dan semacamnya. And the crowd. Banyak orang yang hadir ke sini dan itu menakjubkan,” ujar Joel menjelaskan.

    Mengenai target Program Director Java Rockin’land, Paul Dankmeyer, yang menginginkan festival tersebut untuk menjadi yang terbaik di Asia, Joel menjawab, “Wow, itu hebat! Kami senang sekali bisa ada di sini. Bagi kami, penggemar di Indonesia selalu menakjubkan, sangat suportif.”

    “Di Amerika, orang-orang tahu bahwa Good Charlotte memiliki banyak penggemar di Indonesia. Semua band bertanya kepada kami, ‘Bagaimana kalian bisa memiliki banyak penggemar di Indonesia?’ Kami jawab, “Anda hanya harus ke sana untuk bertemu anak-anak dari Indonesia. They’re amazing.’ Semua orang di Amerika tahu bahwa Good Charlotte mencintai Indonesia. Bagi kami, untuk dapat kembali ke sini sangatlah menyenangkan. Kami menunggunya sejak lama. Saya sangat berterima kasih kepada Java Rockin’land,” timpal Benji.

    Selain itu, Joel dan Benji berulang kali mengungkapkan rasa kagum mereka terhadap pengguna Twitter di Indonesia. Sudah bukan rahasia lagi bahwa salah satu penyebab kedekatan Madden bersaudara dengan para penggemar mereka di Indonesia disebabkan oleh situs microblogging tersebut, yang berhasil merubuhkan, atau setidaknya mendekatkan, jarak antara idola dengan penggemar.

    Benji bahkan sempat membuat pengguna Twitter di Indonesia heboh dengan menciptakan trending topic yang berhubungan soal dirinya dan lagu berjudul “I Heart You” milik boyband Indonesia, SM*SH.

    “Saya tidak tahu bagaimana Benji bisa mengetahui lagu itu jika bukan melalui Twitter. Saya memiliki sekitar 500.000 followers di Twitter, dan saya berani bertaruh kalau 250.000-nya adalah orang Indonesia,” pungkas Joel.

    (wp/RS)

    Kahitna Membuat Buku Kompilasi Cerpen Berdasarkan Lagu-lagunya


    Jakarta - Tahun ini Kahitna berumur 25 tahun—mereka menyebut hari lahirnya pada 24 Juni 1986. Untuk merayakan perjalanan karirnya di industri musik, tahun ini mereka membuat sebuah terobosan dengan menerbitkan buku. Jika band lain menerbitkan buku biografi dalam rangka merayakan ulang tahunnya, Kahitna malah menerbitkan buku cerpen yang berjudul “Di Antara Kebahagiaan, Cinta, dan Perselingkuhan.” Ada 25 cerita pendek di buku itu, yang semuanya diambil dari lagu-lagu Kahitna. Tak hanya personel Kahitna [tepatnya, Hedi Yunus, Yovie Widianto, Carlo Saba, dan Mario Ginanjar] yang menulis cerpen di buku itu, mereka juga mengajak kawan-kawannya untuk ikut menulis: penulis Kunto Wibisono, Dhewi Bayu Larasati, presenter Iwet Ramadhan, juga kawan-kawan artis Tia Ivanka, Indra Brasco, Mona Ratuliu, Ersa Mayori, dan Angga Maliq and D’ Essentials. Menurut Yovie Widianto, lagu-lagu itu dipilih berdasarkan spontanitas.

    “Kumpulan cerpen ini merupakan persembahan dari para sahabat dan keluarga terdekat Kahitna untuk pecinta Kahitna dan juga sebagai tanda syukur kami terhadap pencapaian selama ini,” kata Yovie Widianto seperti dikutip siaran persnya.

    PT Gramedia Pustaka Utama mencetak empat ribu eksemplar untuk dilempar ke pasaran. Sebanyak 500 eksemplar dijual di Toko Buku Gramedia di Pusat Perbelanjaan Grand Indonesia, Jakarta. Yang unik, 3 dari 500 buku yang ada di sana, berisi kartu All Access untuk konser Cerita Cinta 25 Tahun Kahitna yang akan digelar pada 15 September 2011 nanti oleh Berlian Entertainment di Jakarta Convention Center.

    Proses penulisan cerpennya, kata Yovie, setelah lagu-lagu itu terpilih, akhirnya mereka bercerita pada penulisnya soal lagu itu. Dan mereka menyerahkan sepenuhnya pada sang penulis untuk memberi interpretasi akan cerita itu. “Saya hanya orang yang bisa melakukan apa yang bisa saya lakukan. Ketika membuat cerpen, saya butuh orang lain. Ya kami coba berikhtiar dulu sama Mas Kunto dan Mas Indra yang sudah mapan di bidangnya. Saya yakin jika sesuatu yang dikerjakan dengan tulus, akan punya impresi tersendiri,” kata Yovie pada saat konferensi pers di TB Gramedia, Senin [25/7] sore kemarin. “Pada dasarnya saya masih belajar. Saya hanya berniat baik dan mudah-mudahan hasilnya baik,” kata Kunto Wibisono melanjutkan ucapan Yovie.

    Soal konser, Dino Hamid, CEO Berlian Entertainment mengatakan bahwa tiket konser Kahitna untuk September nanti sudah terjual sebanyak 75 persen hanya dalam waktu 24 jam. “Silakan beli sisanya,” kata Dino kepada mereka yang tertarik. Tiket konser Kahitna dibagi ke dalam beberapa kelas: Festival [550 ribu], Tribune 2 [350 ribu], Tribune 1 [450 ribu], Gold [750 ribu], Platinum [1 juta], VIP [1,5 juta], dan Diamond [5 juta].

    “Ada yang belum bisa diceritakan soal konsep konser nanti. Yang jelas, bakal ada teman-teman yang membantu konser kami: para model video klip, hingga teman-teman yang pernah jadi personel Kahitna. Bentuknya, bakal mix antara penampilan live dan bantuan teknologi. Kami juga bakal mengajak adik-adik yang secara musikal masih ada benang merahnya dengan kami: The Groove, Maliq and D’Essentials, sama RAN. Sampai sekarang, masih ada beberapa konsep kreatif yang sedang digodok,” kata Yovie.

    “Saya jamin konser Kahitna nanti akan lebih hebat dibandingkan konser band internasional. Dan saya jamin backing vocal nya akan tiga ribu orang. Semua penontonnya akan nyanyi bersama di konser nanti,” kata Dino.

    (RS/RS)

     
    Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting